Beach Party! [ Fangirl Barbar fanfict project ]

~Beach Party!~

--

Pintu otomatis terbuka dari luar, memperlihatkan sebuah ruangan yang luas, dengan furnitur-furnitur cantik dan desain moderen. Hawa dingin dari air conditioner menyapu wajah para calon penghuni ruangan itu.

      Nancy, Nadya, Nida, Linda, Ichan, Diana dan – yang paling muda – Dian. Masuk kedalam kamar hotel yang akan menjadi tempat tinggal mereka selama beberapa hari itu. 1 menit pertama, ekspresi wajah mereka sama, KAGUM.
Walapun, Dian terlihat agak cengok, tapi semua orang tau kalau itu juga ekspresi KAGUM.

Ini pertama kalinya mereka menyewa sebuah kamar di hotel, dan tentu saja, semua hal yang ada disana membuat mereka bingung. Yaa, kecuali, televisi dan tempat tidur.
Ngomong-ngomong soal tempat tidur, sudah lima menit mereka bertujuh berdiri diam di depan pintu masuk. Terpukau sih, terpukau, tapi kalau begini terus ceritanya gak jalan dong, yah.

“Ayo masuk, masuk!”  Nancy mengambil langkah pertama masuk lebih dalam.
Ruangan inti kamar ini sebenarnya cuma kamar tidur, jadi sedaritadi mereka hanya perlu berjalan beberapa langkah untuk masuk kedalam.

Teman-teman nya mengikuti, dan masih dengan wajah KAGUM nya, mereka melepas lelah dikamar itu.

“Ahh~ capek juga, mana tas berat banget.” Gerutu Nida, atau lebih akrab dipanggil ‘Jiru’.

“Untung ada AC.” Saut Ichan.

“WC nya dimana nih?” Nadya celingak-celinguk nyariin WC.

“Tuh, disitu!” Linda dan Nancy menjawab berbarengan, sambil menunjuk kearah WC.  Nadya pun langsung berlari menuju TKP.

“Bagus ya, tempatnya...”  Diana (atau yang lebih akrab dipanggil ‘Nee chan’) Melihat kesekitar dengan wajah sumringah.

“Tapi, masa’ tempat tidurnya Cuma duaaa, kita kan bertujuuuh..” Rajuk Dian, sambil melompat-lompat kecil diatas kasur.

“Yaa ini kan kelas yang paling murah, ongkos kesini aja udah mahal, masih untung kita dapet tempat sebagus ini.” Jawab Nancy, dengan nada kesal.

Dua tempat tidur ini, memang terlihat paling dominan karena ukuran nya yang cukup besar, -muat empat atau lima orang, kalau saling pangku – di depan nya ada sebuah TV flat 42 inch dengan parabola Telkomsial, jadi, otaku-otaku seperti mereka bisa dengan sepuasnya nonton AnimaKS dan menghabiskan sisa hidup mereka di depan TV. TETAPI, ada satu sisi yang menarik perhatian mereka semua. Kecuali Nadya, dia masih di WC.

Tepat di sisi ujung ruangan, terpasang tirai besar yang menutupi sebagian besar dindingnya. Linda dan Ichan sepakat membuka tirai itu bersamaan, setelah mendapat tekanan dari teman-teman nya yang suka mengintimidasi.

“Bareng, yak. Satu... dua... tiga!!”

“ZRAAAASHHH~!!"

Tirainya pun terbuka lebar diakhir aba-aba Ichan. dengan sekejap, ruangan itu menjadi sangat terang dan silau dengan sinar matahari. Namun, berbarengan dengan itu, suara gemuruh ombak dan angin yang bertiup saling bersusulan menyambut mereka.

Sinar yang terpancar dari mata mereka bagaikan kilauan sinar matahari yang terpantul di air laut, rasa suka cita menyerbak dari dalam hati, dan meluap-luap hingga tak dapat di bendung lagi.

“PPPAAAAAANNNNNNTTTTTAAAAAAAIIIIIIIII~~~!!!!”  suara teriakan mereka menggema, mungkin sampai ke perut bumi.

Mereka lalu berlarian mendekati jendela itu, dan dengan semangat yang berapi-api merencanakan pesta pantai!
Meanwhile....

Nadya muncul dari balik pintu WC, “Apa? Bankai?”

Beach Party! (Part 1) --END!!

-------------------

Hello hello hello minna saaann~~

waaah sorry for the absent! ><'

anybody miss me? ;w;? /NO.

now I come again with new FF project!

"Fangirl Barbar" is my friends group in What's**p, and last night we talked about this FF project XD

so I made this, just like that XD

I made this about 3 hours. /Wow, what a slow progress for a short story /I know, I'm sorry.

this supposed to be a comedy, but I don't know if this will turn out good XD

Okay, please enjoy ^^)//

Oh, and this is my friends (in the story) pictures, it's a pity we don't have Linda's pict here. Credits to Nida ^^